Informasi Terbaru - Salah satu peristiwa alam, yakni gempa bumi, Sepanjang sejarah, tak terhitung banyaknya bumi mengalami gempa. Gempa yang tercatat sebagai gempa bumi terbesar yaitu gempa di Valdivia, pada 21 Mei 1960. Agen Poker
Saat itu jam 6 pagi dan warga Curanilahue sedang bersiap memulai aktivitas atau akan berangkat kerja. Curanilahue merupakan sebuah Komune di kota Provinsi Arauco, Chili, yang berbatasan dengan laut Pasifik di sebelah barat.
Semua orang berhenti beraktivitas ketika tanah tiba-tiba berguncang keras. Karena sangat keras, jaringan telekomunikasi di bagian selatan Chili mati total. Presiden Jorge Alessandri membatalkan peringatan Pertempuran Iquique untuk mengawasi bantuan darurat ke area terdampak.
Guncangan kedua dan ketiga juga terjadi di hari selanjutnya (22 Mei 1960) menjelang jam 3 sore. hingga puncaknya, merupakan gempa terbesar dalam sejarah dunia, dan menggempur Valdivia.
Pusat episentrumnya ada di kota Lumanco. Jaraknya kurang lebih 570 kilometer dari ibu kota Chili, Santiago, Tetapi, wilayah yang paling terdampak yaitu Valdivia.
Bencana ini selalu di kenang warga Chili melalui dari berbagai jurnal penelitian yang dikumpulkan oleh Survei Geologi AS (USGS).
Valdivia juga berhadapan dengan Samudera Pasifik. Sensus tiga tahun lalu mencatat penduduknya berjumlah sekitar 150 ribu orang lebih sedikit. Ekonomi kota digerakkan oleh sektor pariwisata, produksi bubur kayu, kehutanan, metalurgi, dan produksi bubur kayu, kehutanan, metalurgi, dan produksi bir.
Gempa yang terjadi pukul 3 lebih 11 menit sore hari, kekuatan gempanya yaitu 9,4-9,6 Skala Richter (SR). Dampaknya langsung terasa dan menyebar ke semua wilayah Chili,.
Satu jam selanjutnya, gelombang tsunami setinggi 8 meter menghantam pesisir Chili. Dan selang 10 menit, gelombang itu datang kembali, Seratusan orang meninggal, belum termasuk warga yang tertimbun reruntuhan bangunan atau terkena longsor susulan ketika sedang di luar rumah.
Dua hari berikutnya, lubang vulkanik yang ada di dekat gunung api Puyehue, bernama Cordon Caulle, meletus. Gunung berapi yang lainnya diprediksikan juga akan meletus, namun tak ada yang tercatat karena kurangnya komunikasi di Chili saat itu.
Gempa menyebabkan banyak tanah longsor, termasuk di lembah glasial curam di selatan pegunungan Andes. Longsor di dekat Sungai Golgol membuat danau Puyehue meluap. Danau lain juga terkena masalah yang sama, dan limpahan air nya membuat banjir besar.
Alexander E. Gates dan David Ritchie mencatat di Encyclopedia of Earthquakes and Volcanoes (2006), bahwa gempa ikut menyebabkan tsunami besar.
Gelombang tinggi bergerak dari beberapa ratus kilometer per jam menerjang Hawaii dan menewaskan 61 orang. Tsunami mendatangi Filipina dan menewaskan 32 orang., Di Jepang, ada 138 orang meninggal karena bencana itu yang terjadi di wilayah Sanriku, bagian timur laut Honshu.
Gelombang susulan juga menerjang pesisir pantai barat AS, Cina, Selandia baru bagian tiimur, Australia tenggara dan Kepulauan Aleutian. Agen Poker
Tidak ada komentar:
Posting Komentar