Breaking

Post Top Ad

Your Ad Spot

Rabu, 30 Januari 2019

Banjir Bandang Telan 78 Orang di Sulsel


Informasi Terbaru - Korban banjir bandang dan lonsong sampai 8 hari ini telah mencapai 78 korban jiwa. Korban yan meninggal lebih dari setengah itu berasal dari Kabupaten Gowa. Agen Domino


"Sampai saat ini telah mencapai 78 korban jiwa,"informasi dari Kepala BPBD, Syamsibar, Rabu (30/01/2019).

Data yang di peroleh saat ini masih ada 3 orang yang dinyatakan hilang dan 46 orang masih mejalani perawatan di rumah sakit. Dan sekitar 9.429 jiwa penduduk yang tersebar di kabupaten masih mengungsi.

Korban dari Kabupaten Gowa sampai saat ini telah mencapai 53 orang dan terus bertambah.

"Total korban sudah mencapai 53 orang tercatat di pukul 23.00 Wita semalam di kabupaten Gowa,"Kata Humas Pemerintah Kabupaten Gowa, Widya menginfokan kepada wartawan.

Korban-korban yang tercatat saat ini tersebar di seluruh kecamatan yakni Kecamatan Tompobulu, Kecamatan Palangga, Kecamatan Tinggimoncong, Kecamatan Bontomarannu.

Badan Penanggulangan Bencana Nasional (BNPB) lewat Kepala Pusat Data Informasi dan Humas, Sutopo Purwo Nugroho mengatakan bahwa pananganan darurat di Sulsel masih terus di lakukan saat ini. Dari evakuasi, pencarian dan penyelamatan korban, penanganan pengungsi, perbaikan sarana serta prasarana yang dilakukan.

Dia menjelaskan bahwa bencana banjir, longsor dan puting beliung terjadi di 201 desa di 78 kecamatan tersebar di 13 kabupaten/kota yakni di Kabupaten Jeneponto, Maros, Gowa, Kota Makassar, Soppeng, Wajo, Barru, Pangkep, Sidrap , Bantaeng, Takalar, Selayar, dan Sinjai.

Dari perhitungan BNPB, kerusakan fisik akibat banjir di Sulsel mencapai 559 unit rumah rusak, 22.156 unit rumah terendam, 15,8 km jalan terdampak, 13.808 hektare sawah terdampak, 34 jembatan, 2 pasar, 12 unit fasilitas peribadatan, 8 Fasilitas Pemerintah, dan 65 unit sekolah.

Pemerintah Sulawesi Selatan (Sulsel) tanggap darurat di perpanjang karena maih banyak daerah yang terisolir akibat banjir dan longsor.

"Masih kita perpanjang lebih kurang seminggu, karena masih banyak daerah yang terisolir, dita mencoba untuk menuntaskannya, kita tidak akan stop sampai karena masyarakat masih membutuhkan bantuan kita,"kata Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah.

PErpanjangan darurat yang dilakukan seminggu lalu tanggal 23 Januari 2018. Cara yang teramat ampuh untuk mengatasi banjir dan longsor adalah penumbuhan hutan kembali.

"Pertumbuhannya mungkin mencapai 3 - 4 tahun memakan waktu yang lama, semuanya berdoa agar cuaca kembali normal terlebih dahulu,"terangnya.

Di seluruh wilaya Sulsel 22 Januari lalu volume hujan yang turun mencapat 385 milimeter per detik dan hujan yang turun ini selama satu hari penuh. Agen Poker

 ASLIKARTU

Easy Win / 100% Tanpa Robot

--BONUS--
BONUS CASHBACK 0.5% (Setiap Hari)
BONUS REFERRAL 20%  (Seumur Hidup)

 1 User ID Untuk 8 Permainan
* POKER
* BANDAR POKER
* CAPSA
* SAKONG
* DOMINO 99
* BANDAR Q
* ADU Q
* BANDAR66

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Top Ad

Your Ad Spot

Halaman