Informasi Terbaru - Bank of Indonesia cabang Surakarta telah memulai pengembangan varietas "super" bawang putih di Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah, dalam upaya untuk membantu mengurangi impor komoditas.
Varietas bawang putih yang baru sedang dikembangkan di desa Pancot kecamatan Kalisoro di kabupaten Tawangmangu kabupaten.
Kepala BI Surakarta Bandoe Widiarto mengatakan, bawang putih super adalah hasil dari inovasi dalam metode perkalian kromosom oleh ahli bawang putih di Institut Pertanian Bogor (IPB) dan kelompok tani Taruna Tani Maju di Tawangmangu.#agenpoker
“Dua percobaan telah diadakan. Kami yakin bahwa varietas Super ini dapat mengurangi ketergantungan kita pada bawang putih impor, ”kata Bandoe pada hari Minggu.
Indonesia sangat bergantung pada bawang putih impor, dengan estimasi Kementerian Pertanian menunjukkan 503.600 ton konsumsi terhadap 21.000 ton produksi lokal pada tahun 2016.
Bandoe mengatakan varietas Super dikembangkan dari varietas Tawangmangu Baru yang ada, dengan bank sentral memfasilitasi pengembangan Tawangmangu Super selama dua tahun terakhir. Tawangmangu Super adalah varietas kromosom ganda dengan umbi yang lebih besar dengan diameter 6 hingga 8 sentimeter, sedangkan varietas bawang putih lokal hanya memiliki diameter rata-rata sekitar 3 cm.
Ketua Taruna Tani Maju Bejo Supriyanto mengatakan 600 kilogram bawang putih Tawangmangu Baru dapat menghasilkan 18 ton per hektar bawang putih segar, sedangkan Tawangmangu Super bisa menghasilkan sekitar 20 ton per hektar.
Bejo juga mengatakan bahwa petani bawang putih lokal telah beralih ke tanaman lain karena ketidakmampuan mereka untuk bersaing dengan masuknya bawang putih dari impor ke pasar domestik. “Antara tahun 1990 dan 2000, [produksi] bawang putih Tawangmangu Baru menurun tajam,” katanya.
Mereka mulai menghidupkan kembali budidaya bawang putih setelah mendapat bantuan dari BI Surakarta. “Sekarang kami mengembangkan Tawangmangu Baru menjadi Tawangmangu Super,” kata Bejo.
Kepala tim penasihat ekonomi dan pengembangan BI Surakarta, Taufik Amrozy, mengatakan bahwa varietas Tawangmangu Super masih dalam tahap percobaan. Dia menambahkan bahwa butuh waktu untuk mengembangkan varietas sebagai komoditas nasional, dalam hal menanam benih dan memproduksi umbi untuk konsumsi.
Taufik mengatakan bahwa Tawangmangu Super bawang putih belum bisa masuk ke pasar, karena panen saat ini akan disimpan untuk penanaman pada Mei tahun depan.
“Mudah-mudahan desa Pancot akan menjadi produsen utama benih bawang putih sehingga varietas baru dapat ditanam di daerah lain,” tambahnya, mengatakan bahwa kualitas Tawangmangu Super bawang putih akan terus ditingkatkan. #agenpoker
Tidak ada komentar:
Komentar baru tidak diizinkan.